Cursor

SpongeBob SquarePants Mr. Krabs

Sunday, August 21, 2011

KONDISI DAN PRODUK PERTANIAN BEKASI

         Bekasi merupakan salah satu daerah yang letaknya terdapat di Jawa Barat dan juga ikut berkontribusi dalam bidang agraris di Indonesia. Letaknya yang juga menunjang lahan pertanian mejadikan wilayah ini dapat menunjang pangan masyarakatnya setiap tahun. Padi merupakan komoditas primer disini yang sangat diupayakan keberhasilan panennya karena merupakan komponen pangan utama.

         Memang pada tahun 2010, lahan pertanian di daerah ini sempat dilanda gagal panen akibat serangan hama wereng yang melanda hampir seluruh pertanian di Kabupaten Bekasi yang membuat target panen tahun tersebut jauh dari harapan. Penyebab serangan hama wereng 2010 lalu karena iklim di Kabupaten Bekasi lembab. Dan itu menjadi tempat favorit hama wereng. Namun pada tahun 2011 ini, Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan, Kehutanan, dan Ketahanan Pangan ( BP4KP ) Kabupaten Bekasi memprediksi,hasil panen akan melebihi target. Target tanam 2011 mencapai 92.884 ton per hektar, panen 90.197 ton per dua musim panen. Dan ketika waktu panen tiba, tenyata hasilnya memang diluar dugaan dan berhasil sukses yang ditandai dengan adanya panen raya di Pebayuran, Kabupaten Bekasi.

          Kesuksesan panen tersebut dapat terjadi karena lantaran diberlakukannya musim tanam yang hampir bersamaan, iklim yang baik, dan sarana pendukung yang menunjang. Total lahan pertanian Kabupaten Bekasi yang seluas sekitar 56 ribu hektar tersebut mampu memenuhi kebutuhan pangan. Dengan hasil panen tersebut diperkirakan juga mampu meningkatkan perekonomian para petani di Kabupaten Bekasi. Namun disayangkan, lahan pertanian yang ada setiap tahunnya semakin berkurang. Beralihnya fungsi pertanian menjadi lahan pemukiman ataupun industri membuat ketahanan pangan terus berkurang. Berdasarkan ketetapan Kementerian Pertanian, Beber Yetta, setiap kota/kabupaten wajib memiliki 25 ribu hektar sampai 35 ribu hektar lahan abadi untuk digunakan sebagai lahan pertanian. Meski di Bekasi memiliki lahan yang luasnya sempit, namun masih dapat optimis bahwa Bekasi mampu memenuhi kebutuhan pangan masyarakatnya secara otonom.

No comments: