(Source: http://c.asstatic.com/images/2705231_635874932911145000-Ver1-1.jpg)
Kalo kita ngomongin bencana, kayak banjir, gunung meletus, tsunami, dsb pasti identik dengan yang namanya pengungsian. Nah, sempet kepikiran nih (dan belajar juga dari bencana Gunung Merapi yang meletus tahun 2010 lalu) mengenai penanggulangan bencana. Kalo ada bencana, para penduduk pasti disuruh mengungsi. Tapi, ga jarang kalo penduduk ga mau mengungsi dengan berbagai alasan. Salah satu alasan terkuat para penduduk ga mau mengungsi adalah ga mau ternaknya ditinggal karena takut dicuri, dll.
Berangkat dari adanya Disaster Management di bidang kedokteran manusia, otak langsung mencuatkan ide bahwa Indonesia kayaknya butuh yang namanya Veterinary Disaster Management (VDM) atau pengelolaan bencana di bidang kesehatan hewan. Kalo Disaster Management di manusia, pasti para sejawat dokter menjadi relawan di posko-posko kesehatan untuk jaga-jaga kalo kalo para pengungsi di pengungsian butuh akses medis. Nah, seperti di manusia. Konsep VDM diharapkan mampu buat menanggulangi bencana dari segi hewan milik penduduk yang juga harus diselamatkan dan dibawa ke posko-posko kesehatan hewan. Nantinya di posko tersebut akan ada sejawat dokter hewan yang juga menjadi relawan saat bencana mulai muncul. Hal tersebut juga bertujuan agar penduduk yang memiliki hewan ternak mau untuk mengungsi karena hewan ternaknya dirasa aman dan tetap dekat sama mereka. Konsep ini sebenernya udah dilakukan oleh sejawat dari FKH UGM waktu Gunung Merapi meletus. Namun, akan lebih baik VDM ini juga menjadi mata ajar elektif di FKH-FKH di Indonesia agar mahasiswa dapat belajar menjadi dokter hewan yang bertugas di wilayah bencana dan tahu apa yang harus dilakukan pada hewan saat terjadi bencana di posko-posko kesehatan hewan.
Mengingat Negara Indonesia berada di pertemuan lempeng benua, terdapat di wilayah cincin api yang punya banyak gunung api aktif, dan memiliki laut yang luas dengan ancaman tsunami yang besar, konsep VDM pasti akan sangat berguna. Dengan bantuan yang dikoordinasi antara dinas yang membawahi bidang kesehatan hewan, PDHI cabang yang wilayahnya terkena dampak bencana, serta FKH yang terdekat dengah wilayah bencana dapat menurunkan relawan untuk melakukan manajemen bencana untuk hewan-hewan milik penduduk. Sehingga semua aman, sehat, tenang, dan senang.
No comments:
Post a Comment